Khusus untuk IoT di kategori audio, OPPO telah memasarkan produk headphone pertamanya, MP3 X3 sejak 15 tahun silam.. Kini, sejumlah produk wireless earphone terus dikembangkan mulai yang dari earbuds atau true wireless stereo (TWS).. Beberapa pilihan earphone OPPO tersedia dengan harga yang terjangkau hingga yang premium, seperti OPPO Enco Q1, OPPO Enco M31, OPPO Enco W11, OPPO
Beberapaheadphone atau headset memasukkan sebuah perangkat atau driver berteknologi tinggi di dalamnya. Driver tersebut akan memproses suara sehingga suara lain selain suara musik yang diputar oleh perangkat musik akan di- delay atau ditahan. Hasilnya, suara yang masuk ke telinga sudah difilterisasi dan bebas distorsi.
BedaHeadphone untuk Studio dengan untuk Audiophile Sennheisr NDH 30 didesain untuk studio rekaman, yakni untuk aplikasi mixing dan mastering. Apa
cash. Mau beli gaming headphone? Simak dulu tips berikut ini sebelum menyesal nantinya!Tahukah kamu kalau gaming gadget itu sebenarnya ga cuma keren, tapi juga ada fitur-fitur yang menyebabkan dia disebut Gaming gadget? Tentu harga mahal pasti ada nilai lebih yang didapat, kalau enggak berarti nasib kita memang apes kena produk gagal. Gaming gadget ada beberapa macam, mulai dari headphone, mouse, keyboard, mouse pad, bahkan monitor. Kali ini TS ingin mencoba membahas bagaimana kita mengenali gaming headphone sebelum nanti kecewa terlanjur berharap banyak.[page_break no="1" title="Gaming Beda Dengan Musik"]Ini yang seringkali salah kaprah bedanya gaming headphone dengan high end headphone lain. Gaming headphone memang mahal, bahkan sangat mahal untuk beberapa tipe dibanding high-end headphone. Tapi kalau gak tahu value utama dari gaming headphone, pasti bakal kecewa udah bayar mahal. Dengan harga yang sama, kita bisa dapat headphone lain yang lebih enak headphone fokus pada detail dari suara yang keluar dari game itu sendiri. Suara ini range-nya bisa sangat beragam. Berbeda dengan kebutuhan untuk mendengarkan musik atau film, dimana detail dari suara tidak sekompleks game. Bisa jadi disebabkan karena keterbatasan media perekamnya atau lainnya. Sedangkan high-end headphone lebih fokus pada kejernihan suara. CMIIWPada game FPS, suara sekecil jejak suara kaki pun sangat berpengaruh. Ambient, footstep, dan voice over harus bisa dibedakan dengan baik. Suara yang dihasilkan game bisa sangat presisi tergantung dari engine game-nya juga tanpa ada interferensi suara lain, yang biasanya terjadi pada perekaman musik atau film yang biasanya suara pelan akan terganggu dan tak itu sering TS temukan kenapa ada yang bilang dia mengeluh ga enak buat denger musik[page_break no="2" title="Kenyamanan Nomor kan kalau gaming gadget selalu keren-keren bentuknya. Tapi tahu ga berapa banyak gaming gadget yang ringkas/portable banget, kecuali earphone dan mouse pad? Jawabannya sedikit, dan kalaupun ada, sebagian darinya mahal minta ampun. Lihat harga headphone gaming wireless dan mouse/keyboard gaming wireless jauh lebih mahal dari yang biasa, bisa sampai headphone mengedepankan kenyamanan. Karena bermain game, terutama Pro Gamer, akan bermain dalam waktu lama, dan JARANG BERGERAK! Kalau bermain game mobile mungkin kurang optimal pakai gaming headphone, meski tetep keren sih D Berbeda dengan headphone non gaming yang juga menawarkan fleksibilitas dan portable, karena memang penggunaan nya masih memungkinkan dengan melakukan aktivitas memilih headphone, kalau memungkinkan coba dulu. Bisa pinjam teman atau coba di tokonya kalau ada produk demo. Jangan sampai memakainya malah membuatmu tersiksa. Pilih yang spon dari bagian atasnya cukup nyaman. Setiap kepala berbeda-beda, jadi bisa jadi selera masing-masing berbeda juga. Ataupun kalau bukan spon tidak masalah yang penting tidak mengganggu kenyamanan kamu.[page_break no="3" title="Surround Sound"]Selain itu game juga bisa memberikan surround sound yang realistis, jauh lebih baik dari film. Karena itu gaming headphone ada yang menawarkan virtual surround atau bahkan real surround. Bedanya virtual dengan real adalah di jumlah speaker-nya. Real surround punya speaker yang sesuai dengan spesifikasinya. Sedangkan virtual surround punya speaker 1-2 saja, tapi disimulasikan seakan pengalaman TS, virtual surround yang dibawa headphone ini sebenarnya sudah lumayan bagus simulasinya. Bahkan bisa kerasa suara itu masih jauh di belakang atau sudah dekat, meski ga seakurat real surround. Semua pasti ada trade off nya. Real surround karena banyak speaker yang dimasukkan dalam headphone, maka kualitas masing-masing speaker nya tidak bisa dijamin.[page_break no="4" title="Ga Cuma Dengerin, Tapi Juga Ngomong"]Di Indonesia mungkin ga seberapa populer bermain menggunakan voice over, tapi di luar sana fitur voice over sangatlah penting, terutama jika bermain sebagai tim. Karena itu keberadaan microphone juga penting. Jangan sampai adanya microphone itu malah mengganggumu dalam bermain. Dan juga jangan sampai microphone-mu tidak bisa menyampaikan suaramu yang semangat atau mengumpat.Penggunaan voice over memang tidak menggunakan kualitas yang sangat bagus agar tidak memakan bandwidth yang banyak, akan tetapi microphone harus bisa menangkap suara dengan baik, jangan sampai "gremesek" atau noise yang malah dikirimkan. Ada beberapa headphone yang cukup canggih dalam noise-cancelling, meskipun tidak perlu sampai seperti itu karena siapa juga yang main game di trotoar. Ada juga microphone yang cukup fleksibel bisa dilipat atau dimasukkan, bahkan ada juga cuma lubang di headphone-nya tapi bisa menangkap baik suaranya seperti Bluetooth handsfree.[page_break no="5" title="Sound Card? Kabel?"]Jika ingin suara yang keluar maksimal, sound card yang bagus sangat berpengaruh. Hal ini karena sound card bisa mensimulasikan dengan baik detail suara dan surround sound. Justru headphone sangat bergantung dari sound card yang ada. Pada pengguna konsol tidak ada pilihan lain selain mempercayakan pada bawaan konsol yang sebenarnya cukup bagus juga untuk konsol current gen ga tau untuk yang generasi lama.Beberapa headphone mempunyai fitur sound card inside. Dan jika memang ada fitur ini, maka biasanya bentuk colokannya adalah USB, sehingga tidak bisa dipakai di gadget atau auxiliary umum biasanya. USB ini dimungkinkan penggunaan headphone secara maksimal, yang tidak bisa dilakukan oleh kebanyakan sound card internal mainboard PC. Ada juga headphone yang kabel nya ada beberapa, karena mendukung real surround jadi kabelnya sesuai dengan spesifikasinya. Headphone ini tentu butuh sound card yang mendukung surround sound juga, yang jarang ditemui di sound card internal umumnya.
Gamer, beberapa dari kalian mungkin pernah merasa kecewa setelah membeli headset gaming saat menggunakannya untuk mendengarkan musik. Pasalnya, headset tersebut terasa kurang nyaman dan suaranya terasa hambar. Perlu diketahui bahwa hal tersebut sebenarnya merupakan hal yang wajar. Ada beberapa perangkat yang memang dibuat sesuai dengan fungsinya. Sebagai contoh, kita bisa saja menggunakan motor trail di jalan raya, Tetapi, pasti akan terasa tidak nyaman karena fungsi motor trail memang buat di medan offroad, bukan di atas aspal. Kembali ke headset gaming. Penggunaan headset gaming yang dirasa kurang nyaman untuk dipakai mendengarkan musik terjadi karena beberapa alasan. Salah satu dan yang utama ada perbedaan karakter suara. Perbedaan Karakter Suara Headset Gaming Perbedaan karakter itu tentu menentukan suara yang dihasilkan oleh headset tersebut. Biasanya, produsen akan mendiskripsikan karakter headset dalam keterangan produk tersebut. Secara prinsip, suara yang dihasilkan oleh peralatan audio dibagi menjadi dua bagian, yaitu suara tinggi treble dan suara rendah bass. Di tengah-tengah dua kanal tersebut, ada suara tengah mid. Berdasar pada diagram dari InEarMatter, dua komposisi suara tersebut dibagi lagi menjadi enam titik jenis suara. Keenam titik jenis suara tersebut adalah bass dan warm/sweet untuk komposisi suara rendah, bright dan analytical untuk suara tinggi. Di tengahnya ada suara mid centric dan balance. Keenam titik komposisi suara tersebut mempunyai frekuensi yang berbeda-beda. Mulai dari 20Hz hingga sekitar 250Hz digolongkan sebagai suara rendah, 250 – 1KHz menengah, dan dari 1KHz hingga sekitar 2KHz atau hingga 6 KHz adalah suara tinggi. Berdasarkan karakteristik headset di atas, terdapat perbedaan karakter suara antara headset gaming dengan headset musik. Perbedaan itu berdasar pada kebutuhan pendengaran saat menikmati dua sajian suara tersebut. Dalam gaming, suara yang dibutuhkan tentu adalah suara riil dan seimbang. Ada banyak adegan gaming yang membutuhkan kedetilan suara, termasuk kedetilan vokal pemain agar bisa didengarkan secara jelas oleh rekan satu tim. Sebagai contoh, dalam game FPS, suara tapak kaki musuh harus dapat kita dengarkan secara jelas untuk memprediksi posisi dan jarak musuh. Karenanya, karakteristik headset gaming akan lebih dominan pada karakter Balance dan Analytic. Karakter warm atau deep akan terasa hilang di headset gaming karena cenderung menutup kedetilan vokal. Suara bas tetap terdengar tapi tidak mendominasi. Suara bas yang biasa muncul saat ledakan akan terasa lebih sebagai efek pendukung suara ledakan, bukan suara dari dentuman pedal drum. Karenanya, kamu yang masuk golong basshead alias penikmat dentuman bas, jangan berharap banyak headset gaming dapat memanjakan telinga kalian. Karakter headset gaming ini bisa dinikmati di semua headset gaming Rexus, termasuk di headset Rexus HX20. Headset yang sudah didukung software virtual surrround ini akan menampilkan suara detil khas gaming. Sebaliknya, dalam mendengarkan musik, tentu suara yang nyaman dicerna adalah suara yang deep, bass, dan tetap menampilkan sisi analytic. Karakter untuk musik pun masih dibedakan berdasarkan genre musik. Buat kamu penyuka musik genre Electronic Dance Music EDM, headset yang dibutuhkan tentu yang mengumbar bas secara optimal, sedangkan penyuka rock akan lebih cocok memakai headset yang bright. Foto Headset gaming Rexus HX9 White Edition Perbedaan Desain untuk Kenyamanan Alasan kedua yang membuat headset gaming kurang nyaman digunakan untuk mendengarkan musik adalah soal desainnya. Bentuk headset gaming biasanya besar, dengan ukuran bando yang lebar. Desain yang terkesan bulky tersebut berfungsi untuk memberikan kenyamanan pada penggunanya. Diketahui bersama, saat bermain game kita menggunakan headset dalam waktu yang lama sehingga harus menggunakan headset yang nyaman. Mungkin ada beberapa dari kamu yang bisa merima desain itu saat menggunakannya untuk mendengarkan musik. Tetapi bagi beberapa orang, desain yang terlalu bulky tersebut membuat kurang nyaman saat dipakai mendengarkan musik, terutama saat berada di luar ruangan atau tempat umum. Beberapa penikmat musik juga mungkin terganggu dengan adanya mikrofon tongkat yang ada pada headset gaming, Pendengar musik lebih menyukai desain headset yang ringan, kasual, dan tidak bikin ribet. Foto Headset gaming HX20 White Edition Adakah Headset yang Bisa Untuk Musik dan Gaming? Idealnya, kamu memiliki lebih beberapa headset yang dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan. Minimal kamu memiliki dua headset, yaitu headset untuk mendengarkan musik dan headset gaming. Namun, buat kamu yang tidak mau repot dengan memiliki beragam headset sesuai fungsinya, kamu bisa menggunakan headset yang didukung dengan perangkat lunak virtual yang bisa diatur kanalisasi frekuensinya. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan headset gaming yang bisa dilepas mikrofonnya sehingga saat digunakan mendengarkan musik, mikrofon tersebut tidak mengganggu. Fitur headset tersebut bisa kamu temukan pada headset gaming Rexus HX20. Headset ini mempunyai desain yang “tidak terlalu gaming”, mikrofon yang dapat dilepas detachable microphone, dan didukung software untuk pengaturan suara. Selain itu, jika diperhatikan dengan detil, Rexus HX20 mempunyai lubang pada dome speaker-nya. Lubang tersebut membuat HX20 seperti semi-open back headphone yang bertujuan untuk mendapatkan staging suara yang lebih luas dan berguna untuk mendengarkan beberapa genre musik. Makin tahu ya, alasan kenapa kita perlu menggunakan headset berdasarkan karakteristik dan peruntukannya. Silahkan memilih headset gaming favorit.
Temen temen, tau gak? Headset Gaming Adalah apa? Cari jawaban disini ya. Memilih headset gaming yang tepat akan memberikan pengalaman gaming yang lebih mengesankan. Tapi Anda juga punya pilihan headphone gaming atau headphone? Perbedaan antara headset dan headphone harus dipahami, yaitu ada tidaknya mikrofon di perangkat tersebut. Bagi Anda yang sudah lama bermain game, Anda pasti tahu bahwa dibutuhkan lebih dari sekadar perangkat yang mumpuni. Efek suara yang nyaring dan enak didengar akan membuat Anda semakin bersemangat saat bermain. Jika Anda masih ragu-ragu antara headphone atau headphone gaming, berikut kelebihan dan kekurangan masing-masing. Definisi paling sederhana dari headset adalah headphone dengan mikrofon. Namun, headset khusus untuk game dirancang untuk memberikan kejernihan suara, isolasi kebisingan, dan suara imersif untuk membuat penggunanya lebih nyaman. Tidak jarang headset gaming terbaik juga menampilkan desain suara yang penuh warna untuk meningkatkan pengalaman bermain game yang lebih menyenangkan. Headset ini juga sangat cocok bagi laptop gaming terbaik bagi para gamers yang sudah profesional. Kalau masih belum pro juga bisa menggunakan, namun pastikan fungsinya ya, jika masih belum memiliki jam terbang tinggi, maka belilah headset gaming dengan harga yang murah dulu. Apa yang harus diperhatikan saat memilih headset gaming? Memilih headset gaming yang bagus bukanlah hal yang kecil lho. Apalagi jika Anda mengetahui banyak produk headset yang habis terjual. Secara umum, ada 4 faktor yang perlu diperhatikan saat memilih headset gaming, yaitu kenyamanan, kualitas suara, daya tahan, dan harga. Nyaman Saat memilih headset gaming, kenyamanan harus diutamakan. Anda tidak tahu berapa lama Anda perlu memakai headset untuk bermain game, jadi Anda perlu memastikannya tidak berat di kepala Anda. Headset kanan bisa mendukung permainan, sedangkan jika headset terasa tidak nyaman, Anda bisa kehilangan fokus saat bermain. Kenyamanan headset ini terlihat dari bahan yang digunakan untuk membuat penutup telinga dan kepala. Bahan seperti memory foam sangat bagus karena sesuai dengan bentuk kepala dan telinga. Berat dan desain headset juga harus diperhatikan agar nyaman dipakai. Kualitas suara Kualitas suara headset adalah salah satu area yang sangat perlu diperiksa. Mendapatkan audio berkualitas sama pentingnya dengan grafis beresolusi tinggi. Headset gaming memiliki suara surround yang lebih luas untuk menghadirkan efek suara yang realistis dan lebih realistis. Bagi Anda yang bermain game FPS, headset gaming terbaik yang dilengkapi dengan suara surround simulasi sangat penting karena membantu melacak lokasi musuh. Selain itu, fitur ini juga memberikan efek suara tembakan dan ledakan yang lebih realistis. Fungsi lain yang tak kalah pentingnya adalah noise reduction agar Anda bisa berkonsentrasi penuh saat bermain. Tahan Lama Karena harga headset ini tidak murah, sebaiknya pilih yang berkualitas yang bisa digunakan dalam waktu lama. Jika Anda membeli headset yang tidak terbuat dari bahan yang tahan lama dan kualitas suaranya kurang bagus, Anda harus siap membeli yang baru dalam beberapa bulan. Gamer biasanya memilih headphone yang harganya relatif mahal namun tahan lama. Harga Headset Gaming Biasanya, harga headset gaming mencerminkan kualitasnya. Namun bukan berarti headset terbaik adalah yang termahal. Jika Anda teliti, banyak juga headset gaming murah dengan kualitas bagus. Semuanya harus disesuaikan dengan kebutuhan dan budget yang Anda miliki. Sebelum membeli headset, pastikan Anda membaca spesifikasinya dengan cermat. Headset game + mikrofon gaming Jika Anda memilih headphone, sebaiknya gunakan mikrofon eksternal yang berbeda untuk pengalaman bermain game yang lebih mengesankan. Ingat bahwa komunikasi selama pertandingan juga penting lho. Apalagi jika bermain dalam tim. Anda tidak hanya harus membeli headphone gaming berkualitas, tetapi juga mikrofon yang mumpuni. Apa yang harus diperhatikan saat memilih mikrofon untuk headset gaming Memilih headset gaming pada dasarnya sama saja dengan headset gaming. Nah sekarang Anda perlu memperhatikan apa saja faktor penting dalam membeli microphone yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Faktor bentuk mikrofon Format mikrofon dapat dibagi menjadi dua kategori berbeda mikrofon yang dapat dilepas atau mikrofon eksternal. Mikrofon jenis pertama sangat portabel dan cocok untuk pemain dengan mobilitas tinggi. Namun, mikrofon eksternal dapat memberikan lebih dari sekadar pengalaman bermain game. Anda juga dapat menggunakannya untuk keperluan lain, seperti merekam audio untuk video YouTube. Biasanya, mikrofon eksternal tidak bisa dipakai. Jenis mikrofon Ada tiga jenis mikrofon di pasaran searah, dua arah, dan segala arah. Mikrofon game biasanya bertipe unidirectional, artinya hanya menangkap suara dalam satu arah. Keuntungannya adalah pemain lain yang bermain dengan Anda tidak dapat mendengar suara lain di sekitar Anda. Sementara itu, mikrofon dua arah mengambil suara dari depan dan belakang, menghasilkan efek yang lebih kaya dan imersif. Hubungan / Koneksi Koneksi dan kompatibilitas mikrofon dapat dibagi menjadi dua kabel dan nirkabel. Pilihan mikrofon yang populer untuk bermain game adalah tipe XLR, yang memberi Anda pengalaman audio yang lebih baik. Anda dapat meningkatkan kompatibilitas mikrofon dengan penyiapan Anda saat ini menggunakan adaptor yang meningkatkan kompatibilitas mikrofon. Apa yang harus dipilih headset atau headphone dengan mikrofon? Memilih antara headset gaming atau headset bisa jadi sulit. Berikut adalah beberapa aspek yang perlu dipertimbangkan Keperluan Bagi Anda para gamer sejati, headphone adalah pilihan yang tepat. Fitur yang diberikan oleh headset gaming jauh lebih baik dari headphone biasa. Anda dapat menikmati suara surround virtual untuk pengalaman bermain game yang lebih nyaman. Namun jika Anda juga memiliki hobi lain seperti YouTuber atau mixing dan kreasi musik, maka headphone bisa menjadi pilihan yang tepat. Fleksibilitas Headphone gaming hanya cocok untuk bermain game. Headphone jenis ini biasanya terlihat aneh dan tidak boleh digunakan di tempat umum, seperti saat mendengarkan musik. Sedangkan headphone lebih fleksibel dan bisa digunakan kapan saja, di mana saja. Harga Harga antara headset gaming dan headphone juga harus disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Ada headphone mahal, ada juga headphone mahal. Namun jika Anda tidak memiliki budget terlalu banyak, maka headphone adalah pilihan yang tepat. Harga headset ini lebih murah dibandingkan jika harus membeli headphone dan microphone secara terpisah. Kualitas suara Sekali lagi, kualitas suara merupakan aspek penting. Secara umum, headphone lebih baik daripada headphone. Namun kualitas mikrofon headset lebih baik saat bermain game. Jadi semuanya kembali ke preferensi pribadi Anda. KESIMPULAN Apakah Anda memilih headset gaming atau headphone gaming, semuanya tergantung pada penggunanya masing-masing. Ada banyak aspek yang perlu dipertimbangkan, seperti tujuan penggunaan anggaran Anda. Dapatkan rekomendasi headset gaming terbaik dari berbagai merek dan spesifikasi. Baca Juga Rekomendasi Laptop Asus 3 Jutaan Rekomendasi Laptop 2 in 1 Terbaik Asus Laptop Gaming 16 inci Paling Fleksibel Rekomendasi Laptop Gaming Paling Ringkas Yuk Ikut Dana Kaget
beda headphone gaming dan musik